Monday, 7 March 2011

Mary and Max

Resensi Film: Mary and Max (***1/2/4)

Tahun Keluar: 2009
Negara Asal: Australia
Sutradara: Adam Elliot
Cast: Toni Collette, Philip Seymour Hoffman, Eric Bana, Barry Humphries

Plot: Kisah persahabatan pena antara dua orang yang berbeda: Mary, anak perempuan berusia 8 tahun di Melbourne, Australia dan Max, pria gendut berusia setengah baya di New York, AS (IMDb).

Melanjutkan kesuksesan Harvie Krumpet (2003), Adam Elliot memperpanjang claymation (clay animation) karya terbarunya ini menjadi film layar lebar yang utuh. Tidak seperti Harvie Krumpet yang ceritanya berplot, Mary and Max ceritanya sesungguhnya tipis. Namun demikian, kekurangan ini diimbangi secara setimpal dengan narasi yang kuat dan memikat dan dialog yang tajam dan personal dari suara-2 (voice-over) yang menjiwai karakter-2 yang dimainkan, terutama Philip Seymour Hoffman sebagai Max (suara Hoffman yang serak dan dalam -- dan seakan-2 kehabisan nafas -- betul-2 menjiwai karakter Max yang tidak bahagia dan gendut). Walaupun ceritanya tipis, Adam Elliot betul-2 memahami karakter-2 yang ada, sehingga walaupun di beberapa bagian film terasa terlalu panjang atau berjalan di tempat, keotentikan dan kejujuran dari karakter-2 yang ada berhasil menyelamatkan film ini secara keseluruhan. Hasil akhirnya, tragedi dan humor yang tersaji berhasil membangitkan simpati dan empati penonton.

Cerita (**1/2)
Screenplay (****)
Karakter (****)
Dialog (****)

Keseluruhan: ***1/2/4

Mary and Max dapat anda temukan di eBay.com

No comments: