Sunday, 11 March 2012

The Blind Side

Resensi Film: The Blind Side (6.5/10)

Tahun Keluar: 2009
Negara Asal: USA
Sutradara: John Lee Hancock
Cast: Sandra Bullock, Tim McGraw, Quinton Aaron

Plot: Kisah perjalanan hidup Michael Oher, seorang anak gelandangan yang berhasil menjadi pemain sepakbola dengan bantuan seorang ibu rumah tangga dan keluarganya yang murah hati (IMDb).

Adaptasi dari buku semi-biografi "The Blind Side: Evolution of a Game" karya Michael Lewis (2006) ini mencapai popularitas yang sangat tinggi di negara asalnya, mungkin karena ceritanya sangat cocok menggambarkan apa yang sedang dibutuhkan oleh Amerika saat film ini dikeluarkan. Setelah krisis keuangan yang melumpuhkan negara -- angka pengangguran meningkat menjadi 10% dan jumlah penduduk yang jatuh ke dalam kemiskinan mencapai 40%, satu hal yang dapat dilakukan adalah: the have should help the have not (yang kelebihan semestinya membantu yang kekurangan). Ditengah-2 meningkatnya jurang pemisah antara yang kaya dan yang miskin (mengkerutnya jumlah "middle-class", yang socially sangat mengkhawatirkan), ceritanya juga diwarnai dengan pesan persaudaraan/bipartisan antara kelompok Konservatif Kristiani yang Republican dan kelompok Progresif Liberal yang Democrat. Untuk penulis, yang menjadi masalah dalam film ini bukan ceritanya -- ceritanya sendiri okay-2 saja; tetapi story-telling-nya, yaitu cara menyampaikan ceritanya. Dengan meng-cast dua selebriti yang dicintai publik, Sandra Bullock dan Tim McGraw (penyanyi country terkenal, yang bersama istrinya, Faith Hill -- juga penyanyi country terkenal, adalah pasangan yang dicintai publik), produser film ini berhasil lolos dari kritikan terhadap dua kelemahan besar yang meliputi: 1) character development yang non-existent: karakter-2nya tidak riel, terasa sanitized, terutama keluarga Tuohy -- Tim McGraw sebagai suami yang ganteng, kaya raya (ndak kerja, tapi kaya raya, karena punya jaringan fastfood, sehingga selalu punya waktu untuk keluarganya), setia, dan buuuaik pol (selalu pengertian dan mendukung istrinya); Sandra Bullock sebagai istri yang cantik, kaya raya (ndak kerja juga, tapi selalu sibuk dengan urusan 'tetek bengek'), setia, dan buuuaik pol juga; 2 anak yang penurut, lucu dan manis; rumah mansion yang megah; dan 2 mobil BMW yang mewah ... my god, these people are too clean, too perfect, too good to be true ... yang bener aja :-) 2) script yang dipenuhi dengan dialog-2 yang cliché dan patronising. Hmmm ... sedemikian burukkah situasi ekonomi dan sosial di Amerika, sampai-2 diperlukan film dengan pesan yang sedemikian cliché dan patronising untuk memberitahu populasi bagaimana cara hidup bermasyarakat yang baik? Kalau iya, ya berarti sudah betul Hollywood mempromosikan film ini dengan menominasikannya sebagai Film Terbaik dan memilih Sandra Bullock sebagai Aktres Terbaik dalam Oscars 2010 (yang penampilannya notabene tidak jauh berbeda dengan penampilannya dalam film-2nya yang lain).

* 6.5/10

The Blind Side dapat anda temukan di eBay.com

No comments: